Tarian Ombak di Tepian Rindu

 

Sumber: Pinterest 


Karya: Liana


Di tepian rindu, ombak menari,  

Membawa cinta yang tak pernah mati,  

Dalam suaranya, kutemukan maya,  

Cermin kenangan yang selalu ada.


Angin membawa harum Sarasvati,  

Dari kejauhan, kau hadir tak pasti,  

Dalam bayangmu, kulihat Nirwana,  

Namun jemari tak pernah bisa meraba.


Wahai jiwa yang terpisah oleh kala,  

Rinduku mengalir bagai arus samudra,  

Menghantam karang dengan rasa setia,  

Meski tak pernah sampai ke Swarga.


Kutulis namamu di pasir yang suci,  

Setiap butirnya memanggil dalam bakti,  

Namun ombak datang, menghapus jejak,  

Membawa rinduku ke dalam kelam pekat.


Dalam gulungan ombak, kutemukan Dharma,  

Bahwa cinta tak selalu berbalas sukma,  

Tapi dalam keheningan jiwa,  

Rindu tetap hidup, berpendar cahaya.


Malam menyelimuti laut dengan mantra,  

Bintang-bintang mengalirkan harapan maya,  

Wahai kasih, di manakah kau berdiam,  

Saat hati ini berkelana dalam lara?


Dalam rindu, kutemukan arti,  

Bahwa jarak hanyalah permainan waktu,  

Seperti ombak yang tak pernah diam,  

Begitu pula hatiku terus merindu, diam-diam.


Meski lautan memisahkan kita,  

Kutahu, cinta ini takkan sirna,  

Karena rindu mengukir namamu di langit,  

Menjadi bintang yang tak pernah terhenti bersinar.


Wahai ombak, tarikanmu adalah cerita,  

Tentang kasih yang tak kenal jeda,  

Dalam setiap lekukmu, kutemukan cinta,  

Yang selalu ada, meski tak pernah bersua.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kronologi Liam Payne meninggal

Sang Pluto yang Mengagumi Matahari

Kisah di Tengah Hujan